Revolusi Konseling Karakter Bagi Peserta Didik Menghadapi Tantangan Abad 21
Abstract
Moral degradation in generations in the 21st century is a challenge and a complex problem that must be immediately addressed by educational institutions. Character counseling guidance for students is a solution to answer the needs of these problems. Educators as implementers of educational tasks can restore character counseling guidance to meet the needs of students in responding to and dealing with shifts in socio-cultural values that affect a character. This research paper uses a descriptive qualitative approach to describe educators designing character education patterns and strategies for counseling guidance approaches that are appropriate to the needs of the times and right on target. The educational counseling guidance revolution can be pursued by designing Strengthening Character Education which is: Faithful, Morals and Integrity. While the Strategic Approach: Thinking Critically, Be Optimistic, and Act Creatively.
Degradasi moral pada generasi di abad 21 menjadi tantangan dan masalah kompleks yang harus segera ditangani oleh lembaga pendidikan. Bimbingan konseling karakter terhadap peserta didik merupakan solusi untuk menjawab kebutuhan persoalan tersebut. Para pendidik selaku pelaksana tugas pendidikan dapat melakukan restorasi bimbingan konseling karakter guna memenuhi kebutuhan peserta didik dalam menyingkapi dan mengadapi pergeseran nilai-nilai social budaya yang berpengaruh pada karakter. Penelitian naskah ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif untuk menggambarkan para pendidik merancang pola pendidikan karakter dan strategi pendekatan bimbingan konseling yang sesuai dengan kebutuhan zaman dan tepat pada sasaran. Revolusi bimbingan konseling pendidikan dapat ditempuh dengan merancang Penguatan Pendidikan Karakter yang: Bertaqwa, Bermoral dan Berintegritas. Sedangkan Pendekatan Strategi: Berpikir Kritis, Bersikap Optimis, dan Bertindak Kreatif.
Downloads
References
Afriani, Yesti, Nur Agustiningsih, and Siti Heidy Karmela. “Character Education in Learning History of the Diponegoro War Material.” Journal of Research in Instructional 2, no. 1 (2022): 19–32.
Anggreani, Chresty. “Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Melalui Metode Eksperimen Berbasis Lingkungan.” Jurnal Pendidikan Usia Dini 9, no. 2 (2015): 343–360.
Bocian, Konrad, Wieslaw Baryla, Wojciech M Kulesza, Simone Schnall, and Bogdan Wojciszke. “The Mere Liking Effect: Attitudinal Influences on Attributions of Moral Character.” Journal of Experimental Social Psychology 79 (2018): 9–20.
Brata, Ida Bagus, Ida Bagus Nym Wartha, and others. “Strategi Menghadapi Tantangan Arus Budaya Global Melalui Pendidikan Karakter Berbasis Budaya.” Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Missio 12, no. 2 (2020): 130–139.
Candra, I Wayan, I Gusti Ayu Harini, and I Nengah Sumirta. Psikologi Landasan Keilmuan Praktik Keperawatan Jiwa. Penerbit Andi, 2017.
Debora, Kiki, and Chandra Han. “Pentingnya Peranan Guru Kristen Dalam Membentuk Karakter Siswa Dalam Pendidikan Kristen: Sebuah Kajian Etika Kristen [The Significance of the Role of Christian Teachers in Building Students’ Character in Christian Education: A Study of Christian Ethics].” Diligentia: Journal of Theology and Christian Education 2, no. 1 (2020): 1–14.
Dewantara, Ki Hadjar. Ki Hadjar Dewantara: Pendidikan. UST-PRESS & Majelis Luhur Persatuan Tamansiswa, 2013.
Farrand, Peter, and Wilson Jeremiah. “‘Tantangan Media Sosial Bagi Kaum Muda Dan Tanggapan Gereja Di Dalam Pelayanan Pastoral.’” Consilium Jurnal Teologi dan Pelayanan (2014): 58.
Grinin, Leonid, and Anton Grinin. “Revolutionary Waves and Lines of the Twentieth Century.” In Handbook of Revolutions in the 21st Century, 315–387. Springer, 2022.
Hamid, Sohana Abdul. “Pengaruh Media Massa Terhadap Perubahan Sosial Masyarakat.” e-BANGI 11 (2016): 214–226.
Hidayat, M Iman, and others. Revolusi Pendidikan Tinggi Di Era Industri. Deepublish, 2020.
Hidayat, Ujang Syarip. Urgensi Penguatan Pendidikan Karakter Dalam Menyiapkan Generasi Emas 2045: Strategi Membangun Generasi Cerdas, Berkarakter Dan Berdaya Saing Di Abad 21. Nusa Putra Press, 2021.
Ika Mulia Agustin, Dewi Ernawati, Diana Indriyani, Agung Prihatmojo. “Implementasi Pendidikan Karakter Di Abad 21.” In SEMNASFIP, 180–186, 2019.
Indonesia, Republik. “Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2017 Tentang Hari Sekolah.” Jakarta: Kemendikbud (2017).
Ismail Jasin, Magfirah Perkasa, Muhammad Satriawan, Muhammad Irwansyah, Amran. “Model Pembelajaran Berbasis Pendidikan Karakter Untuk Generasi Indonesia Abad 21.” Lentera Pendidkan 22, no. 2 (2019): 233–243.
Jahari, Jaja. “Preparing Teachers in the Era of ‘Independence Learning’ in Indonesia.” International Journal of Psychosocial Rehabilitation 24, no. 7 (2020): 3990–3998.
Jatie Kusmiati Kusna Pudjibudojo. “Anak Dan Pendidikan Karakter.” In Pendidikan Karakter, edited by Andik Matulessy Yustin Probowati, Seger Handoyo, 83–98. Malang: Selaras, 2011.
Kbbi.kemdikbud.go.id. “Administrasi.”
Komara, Endang. “Penguatan Pendidikan Karakter Dan Pembelajaran Abad 21.” SIPATAHOENAN: South-East Asian Journal for Youth, Sports & Health Education 4, no. 1 (2018): 17–26.
LUAS, A Pengertian Pendidikan Dalam Arti. “Pengertian Pendidikan.” Landasan Pendidikan (n.d.): 37.
Lubowiecki-Vikuk, Adrian, Anna Dkabrowska, and Aleksandra Machnik. “Responsible Consumer and Lifestyle: Sustainability Insights.” Sustainable production and consumption 25 (2021): 91–101.
Ma`arif, Muhammad Anas. “Analisis Strategi Pendidikan Karakter Melalui Hukuman Preventif.” Ta’allum: Jurnal Pendidikan Islam 6, no. 1 (2018): 31–56.
Meyer, Michael W, and Don Norman. “Changing Design Education for the 21st Century.” She Ji: The Journal of Design, Economics, and Innovation 6, no. 1 (2020): 13–49.
Michael J. Anthony. Fondasi Pendidikan Abad 21. Edited by Michael J. Anthony. Pertama. Malang: Penerbit Gandum Mas, 2017.
Mubasyaroh, Mubasyaroh. “Pengenalan Sejak Dini Penderita Mental Disorder.” Konseling Religi 4, no. 1 (2013).
Nurchaili. “Membentuk Karakter Siswa Melalui Keteladanan Guru.” Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan 16, no. 9 (2010): 233.
O’Dell, Kaylin. “Modern Marginalia: Using Digital Annotation in the Composition Classroom.” Computers and Composition 56 (2020): 102570.
Pawitro, Udjianto. “Fenomena Post-Modernisme Dalam Arsitektur Abad Ke-21.” Jurnal Itenas Rekayasa 14, no. 1 (2010).
Peña-Ayala, Alejandro. “A Learning Design Cooperative Framework to Instill 21st Century Education.” Telematics and Informatics 62 (2021): 101632.
Primayana, Kadek Hengki. “Menciptakan Pembelajaran Berbasis Pemecahan Masalah Dengan Berorientasi Pembentukan Karakter Untuk Mencapai Tujuan Higher Order Thingking Skilss (HOTS) Pada Anak Sekolah Dasar.” Purwadita: Jurnal Agama dan Budaya 3, no. 2 (2020): 85–92.
Pujiono, Andrias. “Media Sosial Sebagai Media Pembelajaran Bagi Generasi Z.” Didache: Journal of Christian Education 2, no. 1 (2021): 1.
Ramdhani, Muhammad Ali. “Lingkungan Pendidikan Dalam Implementasi Pendidikan Karakter.” Jurnal pendidikan Universitas Garut 08, no. 01 (2014): 28–37.
Resmiwaty, Resmiwaty. “Degradasi Kultural Dalam Kehidipan Remaja.” Academica 2, no. 1 (2010).
Ruotsalainen, Juho, Joni Karjalainen, Michael Child, and Sirkka Heinonen. “Culture, Values, Lifestyles, and Power in Energy Futures: A Critical Peer-to-Peer Vision for Renewable Energy.” Energy Research & Social Science 34 (2017): 231–239.
Santika, I Wayan Eka. “Pendidikan Karakter Pada Pembelajaran Daring.” Indonesian Values and Character Education Journal 3, no. 1 (2020): 8–19.
Santoso, Joko. “Penerapan Pondasi Keluarga Bagi Generasi Penerus.” Jurnal Ilmiah Religiosity Entity Humanity (JIREH) 2, no. 2 (2020): 170–183.
———. “Peran Integrasi Teologi Psikologi Terhadap Pemulihan Prilaku Menyimpang.” SHAMAYIM: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani 1, no. 2 (2021): 174–187.
Santoso, Joko, Seri Damarwanti, I Made Priana, Teguh Bowo Sembodo, and Anthoneta Taru. “Transformasi Fondasi Iman Kristen Dalam Pelayanan Pastoral Di Era Society 5.0.” Jurnal Teologi Berita Hidup 4, no. 1 (2021): 19–35.
Schwab, K. “Revolusi Industri Keempat.” In Lenda Dabora J.F. Sagala, Tugas Pedagogis Gembala Dalam Menyiapkan Warga Gereja Dalam Menghadapi Perubahan Sosial. Evangelikal: Jurnal Teologi Injili Dan Pembinaan Warga Jemaat Volume 4, Nomor 2, Juli 2020: 169. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2019.
Shahzad, Sharoon, Ahtisham Younas, and A L I Parveen. “Social Justice Education in Nursing: An Integrative Review of Teaching and Learning Approaches and Students’ and Educators’ Experiences.” Nurse Education Today (2022): 105272.
Somantri, Gumilar Rusliwa. “Memahami Metode Kualitatif.” Makara Human Behavior Studies in Asia 9, no. 2 (2005): 57–65.
Sudrajat, Ajat. “Mengapa Pendidikan Karakter?” Jurnal Pendidikan Karakter I, no. 1 (2011): 47–58.
Suradarma, Ida Bagus. “Revitalisasi Nilai-Nilai Moral Keagamaan Di Era Globalisasi Melalui Pendidikan Agama.” Dharmasmrti: Jurnal Ilmu Agama Dan Kebudayaan 18, no. 2 (2018): 50–58.
Sutisna, Deni, Dyah Indraswati, and Muhammad Sobri. “Keteladanan Guru Sebagai Sarana Penerapan Pendidikan Karakter Siswa.” JPDI (Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia) 4, no. 2 (2019): 29.
Tan, Oon-Seng. Problem-Based Learning Innovation: Using Problems to Power Learning in the 21st Century. Gale Cengage Learning, 2021.
Topuz, Cemrenur, and Zeynep Arasan. “Kaizen-Educational: An Awareness-Raising and Motivational-Enhancement Group Counseling Model.” Procedia-Social and Behavioral Sciences 84 (2013): 1356–1360.
Wijaya, Hengki, and Helaluddin Helaluddin. “Hakikat Pendidikan Karakter” (2018): 2.
Copyright (c) 2022 Joko Santoso, Andreas Pujiono

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Copyright © 2019. Published by STTIK Kupang - Jurnal Ilmiah Religiosity Entity Humanity (JIREH). All Right Reserved.