Gereja Misioner di Tengah Masyarakat Kalimantan Tengah Indonesia Yang Plural
Abstract
Christianity exists and flourishes in Indonesin Central Kalimantan as a plural society, with challenges of intolerance, social inequalities, economic inequities, injustices in law enforcement, natural destruction, humanitarian crises, moral degradation, and other issues. Under these real conditions, the church need for a contextual and transformative mission is a necessity. This article uses a qualitative approach. While the research writing technique used in literature review or literature study. The results showed that the misioner church in the context of a pluralistic Indonesian Central Kalimantan society is a church that involves itself in relevant services for it’s community, the church is present as a bearer of the Gospel according to the context of Indonesian society, and participates in maintaining religious harmony among the multi religious in Indonesia. The missionary church makes a real contribution to improving the quality of people's lives, and realizing services for people who are marginalized socially, economically and politically. Through the life and ministry of Jesus, the church can find the paradigm of a contextual and transformative church mission, so that the church can become a missionary church and answer the challenges of the times.
Kekristenan hadir dan berkembang di tengah masyarakat Kalimantan Tengah Indonesia yang plural, dengan tantangan intoleransi dan adanya berbagai permasalahan sosial, ketidakadilan penegakan hukum, perusakan alam, degradasi moral, dan persoalan-persoalan lainnya. Dalam kondisi demikian, kebutuhan gereja akan misi gereja yang kontekstual dan tranformatif adalah sebuah keniscayaan. Artikel ini menggunakan pendekatan kualitatif. Sedangkan teknik penulisan penelitian yang digunakan adalah literature review atau studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gereja yang misioner dalam konteks masyarakat Kalimantan Tengah Indonesia yang plural adalah gereja yang melibatkan diri dalam pelayanan yang relevan bagi masyarakatnya, gereja hadir sebagai pembawa kabar baik sesuai dengan konteks masyarakatnya, dan turut serta menjaga kerukunan umat beragama di Indonesia. Gereja misioner memberikan sumbangsih nyata bagi peningkatan kualitas kehidupan masyarakat, dan mewujudkan pelayanan bagi masyarakat yang termarginal secara sosial, ekonomi maupun politik. Melalui kehidupan dan pelayanan Yesus, gereja dapat menemukan paradigma misi gereja yang kontekstual dan tranformatif, sehingga gereja dapat menjadi gereja yang misioner dan mampu menjawab tantangan zaman.
Downloads
References
Anggraeni, Dewi and Siti Suhartinah. “Toleransi Antar Umat Beragama Perspektif KH. Ali Mustafa Yaqub.” Jurnal Studi Al-Qur’an 14, no. 1 (n.d.): 59–77.
Arifianto, Y. A. and Kalis Stevanus. “Membangun Kerukunan Antarumat Beragama Dan Implikasinya Bagi Misi Kristen.” HUPERETES: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristen 2, no. 1 (2020): 39–51. https://doi.org/10.46817/huperetes.v2i1.44,.
Astawa, I Nyoman Sidi. POLITIK IDENTITAS: Studi Kasus Masyarakat Hindu Kaharingan Di Palangka Raya Kalimantan Tengah” Tesis Dr. Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, 2006.
Bosch, David J. Transformasi Misi Kristen. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2006.
Bunu, Helmuth Y. Metode Penelitian Kualitatif Kontemporer. Surabaya: Jenggala Pustaka Utama, 2015.
Coward, Harold. Pluralim: Challenge to World Religions. New York: Orbis Books, 1985.
Darmaputra, Eka. Toleransi Kerukunan Pembangunan. Jakarta: BPK. Jakarta, 1971.
Knitter, Paul F. Satu Bumi Banyak Agama Terj. Translated by Nico A Likumahuwa. Jakarta: BPK. Gunung Mulia, 2008.
Koyama, Kosuke. Christ at the Periphery, The Ecumenical Review. New York: Orbis Book House, 1982.
Kraybill, Donald B.Kerajaan yang Sungsang terj Ny S L. Tobing Dan Stephen Suleeman. Jakarta: BPK. Gunung Mulia, 1993.
Laksono, P. M. and dkk. Pergulatan Identitas Dayak Dan Indonesia Belajar Dari Tjilik Riwut. Yogyakarta: Galang Press, 2006.
Mangantibe, V. Y. and M. C. Taliwuna. “Toleransi Beragama Sebagai Pendekatan Misi Kristen Di Indonesia,” Jurnal Studi Al-Qur’an 14, no. 1 (2018): 59–77 https://doi.org/10.37364/jireh.v3i1.56,.
Manullang, M. “Misi Dalam Masyarakat Majemuk.” Jurnal Teologi Cultivation 3, no. 2 (2019). https://doi.org/10.46965/jtc.v3i2.267.
Mulait, Meki. “Mengimani Yesus Kristus Sang Pembebas: Suatu Upaya Berkristologi Dalam Konteks Pemiskinan Gereja Indonesia.” Studia Philosophica et Theologica 18, no. 1 (2019): 71–91. https://doi.org/10.35312/spet.v18i1.24,.
Pieris, Aloysius. Love Meets Wisdom A Christian Experience of Buddhism. New York: Orbis Books, 1990.
Pranata, dkk. Upacara Ritual Perkawinan Agama Hindu Kaharingan. Surabaya: PARAMITA, 2009.
Rusan, Ahim S. and dkk. Sejarah Kalimantan Tengah. Palangka Raya: Program Pengelolaan Kekayaan Budaya Provinsi Kalimantan Tengah, 2006.
Salurante, T. “Berteologi Global Dan Bermisi Dalam Konteks: Sebuah Usulan Kontekstualisasi Kekristenan Masa Kini.” EPIGRAPHE: Jurnal Teologi Dan Pelayanan Kristiani 4, no. 2 (2021): 225–235.
Schumann, Olaf H. Pluralisme dan Demokrasi. Rangkuman Seminar Agama-Agama Di STT-GMIH Tobelo, 15 September 1995. Tabelo: STT-GMIH Tabelo, 1996.
Schumman, Olaf H. Menghadapi Tantangan Memperjuangkan Kerukunan. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2009.
Stevanus, K. Benarkah Injil Untuk Semua Orang. Yogyakarta: Diandra Kreatif, 2019.
———. Lihatlah Sang Juruselamat Dunia. Yogyakarta: Diandra Kreatif, 2018.
———. Panggilan Teragung: Pedoman Dan Metoda Praktis Untuk Memberitakan Kabar Baik Sampai Ke Ujung Bumi. Yogyakarta: Andi Offset, 2019.
Stevanus, K. and Y. Yunianto. Misi Gereja Dalam Realitas Sosial Indonesia Masa Kini. “HARVESTER: Jurnal Teologi Dan Kepemimpinan Kristen,” 2021. https://doi.org/10.52104/harvester.v6i1.61,.
Susanto, H. “Gereja Yang Berfokus Pada Gerakan Misioner.” FIDEI: Jurnal Teologi Sistematika Dan Praktika 2, no. 1 (2019): 62–83. https://doi.org/10.34081/fidei.v2i1.23,.
Tomatala, Y. “Gereja Yang Visioner Dan Misioner Di Tengah Dunia Yang Berubah.” Integritas: Jurnal Teologi 2, no. 2 (2020): 127–139. https://doi.org/10.47628/ijt.v2i2.48,.
Yewangoe, A. A. Agama Dan Kerukunan. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2015.
Zaenab, Siti. Metode Penelitian Pendidikan Kualitatif. Malang: Selaras, 2015.
Copyright (c) 2021 Eva Inriani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Copyright © 2019. Published by STTIK Kupang - Jurnal Ilmiah Religiosity Entity Humanity (JIREH). All Right Reserved.