Pelaksanaan Liturgi, Puasa, dan Doa Terhadap Pertumbuhan Kerohanian Jemaat Berdasarkan Daniel 9:3-5

  • Amrin Tampubolon Universitas Advent Indonesia Bandung
  • Alvyn C. Hendriks Universitas Advent Indonesia Bandung
Keywords: liturgy, fasting, prayer, spiritual growth

Abstract

This study explores the impact of the implementation of liturgy, fasting, and prayer on the spiritual growth of the congregation in the Seventh-day Adventist Church (SDA) in the South Simalungun One District. The primary objective is to understand, analyze, and examine how the practices of liturgy, fasting, and prayer influence spiritual development. The research employs descriptive analysis and causal relationship testing, with data collected from the actual conditions of the studied population. It examines the relationship between independent variables (liturgy, fasting, and prayer) and the dependent variable (spiritual growth). Findings reveal that the practice of liturgy has a strong correlation with spiritual growth—greater participation in liturgical practices contributes significantly to the development of the congregation’s spirituality. Similarly, the practices of fasting and prayer are shown to have a substantial impact on spiritual development. The study indicates that engaging in fasting and prayer can lead believers to grow significantly in their faith and spirituality.In conclusion, liturgy, fasting, and prayer all positively contribute to the spiritual growth of the congregation. Faithfulness in service (liturgy), practicing fasting, and engaging in prayer encourage the congregation to grow spiritually, strengthen their faith, and live in love toward God and others, rooted in the love of Christ.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aliyanto, D. N. (2018). Kajian Biblika Yesus Kristus Saksi Yang Setia Dalam Wahyu 1: 5 Serta Relevansinya Bagi Gereja Abad 1. Fidei: Jurnal Teologi Sistematika dan Praktika, 1(1).

Asin, Yohanes. (2011). "Karunia-Karunia Roh Kudus Sebagai Faktor Pendorong (Promoting Factor) Pertumbuhan Gereja." Jurnal Antusias 1.3.

Baskoro, P. K., dan I. Anggiriati. (2021) “Implementasi Pemuridan dalam Efesus 4:11-16 bagi Pertumbuhan Rohani Jemaat di Masa Kini.” Sabda: Jurnal Teologi Kristen 2, no. 1.

Basuki, Yusuf Eko. (2014). Pertumbuhan Iman yang Sempurna: Menumbuhkan Iman Sesuai Kehendak Allah. Garudhawaca.

Beall, James Lee. (2004). Puasa. Jakarta: Yayasan Kalam Hidup.

Calvin, Yohanes. (1999). Institutio: Pengajaran agama kristen. No. 1. Jakarta: BPK Gunung Mulia.

Chan, Simon. (1998). Spiritual theology: A systematic study of the Christian life. InterVarsity Press.

Febriani, L. (2022). “Apa Arti dan Makna Pembinaan Liturgi Bagi Warga Gereja dan Apa Manfaatnya?”.

Getz, Gene A. (1993). Hiduplah dalam Kekudusan. Jakarta: BPK Gunung Mulia.

Hartopo, Yohanes Adrie. (2002). "Doktrin Sola Scriptura."

Hesselink, I. J. (1997). Calvin's first catechism. Westminster John Knox Press.

Hickey, Marilyn. (2002). Puasa dan Doa. Jakarta: Yayasan Pekabaran Injil Immanuel.

Huang, Sewie Elia. (2020). “Doa Puasa di antara Kepemimpinan Pengembalaan, Roh Kudus, dan Pertumbuhan Gereja.” Jurnal Excelsis Deo 4, no. 1.

Hull, B. (2014). Panduan Lengkap Pemuridan: Menjadi dan Menjadikan Murid Kristus. Katalis Media & Literature-Yayasan Gloria.

Hutabarat, Oditha R. (2018). "Pedagogi Hati: Model Pak Sebagai Pendidikan Politik Bagi Warga Gereja Di Indonesia." Voice of Wesley: Jurnal Ilmiah Musik dan Agama 2.1.

Hutagalung, Stimson. (2021). Musik dan Ibadah. Yayasan Kita Menulis.

Kawalo, Kres Ari. (2021). "Manfaat Doa Dalam Problematika Tokoh-Tokoh Alkitab." Jurnal Apokalupsis 12.1.

Nababan, Andrianus. (2020). "Pemahaman Guru Pendidikan Agama Kristen tentang Mempersembahkan Tubuh Roma 12:1–3." Jurnal Teologi “Cultivation” 4, no. 1.

Sanders, Oswald. (1979). Kepemimpinan Rohani. Bandung: Kalam Hidup.

Pandiangan, Kingston, Stimson Hutagalung, and Rolyana Ferinia. (2021). "Dinamika Ibadah Gereja Menggunakan Daring Dimasa Pandemi Covid-19 Berdasarkan Ibrani 10:25." Te Deum (Jurnal Teologi dan Pengembangan Pelayanan) 11, no. 1.

Poerwadarminta, W.J.S. (2005). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Rajagukguk, J. S. P., & Sugiono, L. (2020). Tinjauan Liturgis Unsur-Unsur Ibadah Pentakosta Terhadap Kedewasaan RohanI. Matheo : Jurnal Teologi/Kependetaan, 10(1).

Rantung, Djoys Anake. (2017). "Pendidikan agama Kristen dan politik dalam kehidupan masyarakat majemuk di Indonesia." Jurnal Shanan 1.2.

Rachman, Rasid. (2015). Pembimbing ke Dalam Sejarah Liturgi. Jakarta: Gunung Mulia.

Riemer, D. (2002). Cermin Injil. Jakarta: Yayasan Komunikasi Bina Kasih/OMF, 2002.

Santo, J. C., dan Y. A. Arifianto. (2022). “Pertumbuhan Rohani Berdasarkan 1 Petrus 2:1-4 dan Aplikasinya dalam Kehidupan Orang Percaya.” Fidei: Jurnal Teologi Sistematika dan Praktika 5, no. 1.

Saragih, Erman S. (2017). "Soteriologi hypergrace dalam perspektif teologi Martin Luther dan Alkitab." Jurnal Teologi Cultivation 1.2.

Saron, Pirtondim Berutu Mawar, and Setiaman Larosa. (2024). "Memahami Doa Daniel Sebagai Panduan Untuk Bersyafaat Bagi Orang Kristen Masa Kini: Understanding Daniel's Prayer As A Guide To Intercession For Christians Today." MAWAR SARON: Jurnal Pendidikan Kristen dan Gereja 7.1.

Simbolon, S., dan B. D. Nainggolan. (2017). “Analisis Pengaruh Doa Pribadi terhadap Pertumbuhan Kegiatan Rohani Jemaat di Wilayah 3 Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh Konferens DKI Jakarta dan Sekitarnya Berdasarkan Efesus 3:18.” Jurnal Marturia 1, no. 1.

Sinaga, Janes, et al. (2022). "Gereja Bintang Lima dalam Pelayanan Ibadah Extravaganza." Jurnal Teologi dan Pelayanan Kerusso 7, no. 2.

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sopater, Sularso. (1994). Sebuah Bunga Rampai Pertumbuhan Gereja. Yogyakarta: Yayasan Andi.

Takaliuang, Jammes Juneidy. (2013). "Ibadah Sebagai Gaya Hidup Menurut Roma 12:1 dan Implikasinya bagi Ibadah Masa Kini." Missio Ecclesiae 2, no. 1.

Tefbana, A., dan D. A. Rantung. (2020). “Perspektif Pendidikan Agama Kristen terhadap Teologi Kebencanaan dan Peran Gereja dalam Menghadapi Pandemi Covid-19.” Luxnos: Jurnal Sekolah Tinggi Teologi Pelita Dunia 6, no. 1.

Telaumbanua, Arozatulo. (2019). "Peran Gembala Sidang Sebagai Pendidik Dalam Pertumbuhan Rohani Jemaat." FIDEI: Jurnal Teologi Sistematika dan Praktika 2.2.

Thomson, J. G. S. S. (1982). Worship” in J. D. Douglas. London: Inter-Varsity Press.

White, Ellen Gould. (1996). Kebahagiaan Sejati. Bandung: Percetakan Advent Indonesia.

Yotham, Yohanes. (2015). "Iman Dan Akal Ditinjau Dari Perspektif Alkitab." Jurnal Simpson: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen 2.1.

Zebua, Boyman Aspirasi. (2022). "Pentingnya Doa bagi setiap Orang Kristen Berdasarkan ST. Aphrahat." CHARISTHEO: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen 2.1.

Published
2025-05-06
How to Cite
Tampubolon, Amrin, and Alvyn Hendriks. “Pelaksanaan Liturgi, Puasa, Dan Doa Terhadap Pertumbuhan Kerohanian Jemaat Berdasarkan Daniel 9:3-5”. Jurnal Ilmiah Religiosity Entity Humanity (JIREH) 7, no. 1 (May 6, 2025): 240-250. Accessed September 11, 2025. https://ojs-jireh.org/index.php/jireh/article/view/404.
Abstract viewed = 241 times
PDF downloaded = 157 times