Pengaruh Harta dan Gaya Hidup terhadap Praktik Keagamaan Berdasarkan Matius 6:20-21

Adam Simangunsong; Milton T. Pardosi; Jepline Founty Silalahi

doi:10.37364/jireh.v7i1.387

Adam Simangunsong Universitas Advent Indonesia Bandung
Milton T. Pardosi Universitas Advent Indonesia Bandung
Jepline Founty Silalahi Universitas Advent Indonesia Bandung

DOI: https://doi.org/10.37364/jireh.v7i1.387

Keywords: lifestyle, matthew 6:20-21, religious practices, wealth

Abstract

This study explores the influence of wealth and lifestyle on the intensity of religious practice among the congregation of the Seventh-day Adventist Church (GMAHK) Teratai Batam, based on the theological principles found in Jesus' teachings in Matthew 6:20-21. The study aims to analyze the effect of wealth and lifestyle on religious practices in the Seventh-day Adventist Church Teratai Batam and to evaluate the role of Matthew 6:20-21 as a moderating variable in this relationship. This research employs a quantitative method with a descriptive analysis and causal relationship testing approach, collecting data that reflects the empirical conditions of the target group. The findings indicate that wealth and lifestyle contribute positively and significantly to the congregation's religious activities. Proper management of wealth according to biblical principles encourages the congregation to use their resources to support spiritual activities such as tithing, social service, and worship. Meanwhile, a lifestyle that reflects simplicity, generosity, and service to others, in line with Matthew 6:20-21, strengthens the congregation’s engagement in spiritual activities.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abubakar, H. M., Mualimin, M., & Nurliana, N. (2018). Elit agama dan harmonisasi sosial di Palangka Raya. Khazanah: Jurnal Studi Islam Dan Humaniora, 16(2), 277–296. https://doi.org/10.18592/khazanah.v16i2.2337

Anshori, M., & Iswati, S. (2019). Metodologi penelitian kuantitatif: Edisi 1. Airlangga University Press.

Arbi, A. F., Rahman, A. N., Hikmah, N., & Hafizoh, M. (2023). Peran Agama Dalam Membentuk Perubahan Struktur Sosial: Tinjauan Sosiologis. Religion: Jurnal Agama, Sosial, Dan Budaya, 2(4), 1153–1170. https://doi.org/10.55606/religion.v1i4.544

Astraguna, I. W. (2022). Komunikasi Estetik Dalam Pementasan Tari Topeng Sidhakarya Pada Praktik Keagamaan Masyarakat Hindu Bali. Sadharananikarana: Jurnal Ilmiah KomunikasiHindu,4(1),633–651. https://doi.org/10.53977/sadharananikarana.v4i1.629

Caram, P. G. (2020). Kekristenan Sejati (Vol. 1). Zion Christian Publishers.

https://www.ocbc.id/. (2023). Digital Lifestyle, Mengapa Penting & Bagaimana Menyikapinya? https://www.ocbc.id/article/2023/08/08/digital-lifestyle-adalah

Masrur, M. S., & Salsabila, A. (2021). Peran Agama Dalam Kesehatan Mental Perspektif AlQuran Pada Kisah Maryam Binti Imran. Islamika, 3(1), 38–56. https://doi.org/10.36088/islamika.v3i1.951

Miatun, S. L., & Santoso, L. (2020). Pengaruh religiusitas terhadap gaya hidup konsumen muslim di ponorogo. SERAMBI: Jurnal Ekonomi Manajemen Dan Bisnis Islam, 2(2), 113–120. https://doi.org/10.36407/serambi.v2i2.181

Nanariain, T. A., & Pardosi, M. T. (2024). Peran Konseling Pendeta dalam Bimbingan Rohani dan Kebiasaan Positif Bagi Pemuda Kristen. Harati: Jurnal Pendidikan Kristen, 4(1), 39–53.

Pakombong, N. (2024). Analisis Eko-Pedagogik Pendidikan Agama Kristen dalam Membentuk Kesadaran Merawat Lingkungan di Gereja Toraja Jemaat Padakka Klasis Kurra Denpiku [PhD Thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja]. http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/4031

Pardosi, M. T., & Murtiningsih, S. (2018). Refleksi Konsep Ketuhanan Agama Kristen Dan Agama Islam Dalam Pandangan Filsafat Perenial. Jurnal Filsafat Indonesia, 1(3), 91–103. https://doi.org/10.23887/jfi.v1i3.16130

Pratiwi, E. D. (2023). Pengaruh Kondisi Ekonomi Terhadap Sosial Keagamaan Nelayan Desa Alue Naga [PhD Thesis, UIN Ar-Raniry Fakultas Adab dan Humaniora]. https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/27481/

Purwanza, S. W. (2022). Metodologi penelitian kuantitatif, kualitatif dan kombinasi. Cv. Media Sains Indonesia.

Rodi, M. (2023). Hubungan moderasi beragama dengan nilai-nilai kristiani [B.S. thesis, FU]. https://repository.uinjkt.ac.id/dspace/handle/123456789/72227

Saifuddin, A. (2019). Psikologi agama: Implementasi psikologi untuk memahami perilaku agama. Kencana.

Shihab, M. Q. (2022). Toleransi: Ketuhanan, Kemanusiaan, dan Keberagamaan. Lentera Hati.

Simanjuntak, J. (2021). Psikologi pendidikan agama kristen. Pbmr Andi.

Sinaga, J., & Sinambela, J. L. (2023). Analisis SWOT Strategi Pelayanan Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh Jemaat Banjarmasin Di Masa Pandemi Covid-19. JUITAK: Jurnal Ilmiah Teologi Dan Pendidikan Kristen, 1(2), 75–95.

Siyoto, S., & Sodik, M. A. (2015). Dasar metodologi penelitian. literasi media publishing.

Subhaktiyasa, P. G. (2024). Menentukan Populasi dan Sampel: Pendekatan Metodologi Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, 9(4), 2721–2731. https://doi.org/10.29303/jipp.v9i4.2657

Surpi, N. K. (2023). Teologi Kekayaan: Kebijakan Veda Kuno untuk Kesuksesan di Abad Modern. PT. Dharma Pustaka Utama.

Tafonao, T. (2018). Peran Pendidikan Agama Kristen Dalam Keluarga Terhadap Perilaku Anak. Edudikara: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 3(2), 121–133.

Wahyuni, S. (2018). Agama Dan Pembentukan Struktur Sosial: Pertautan Agama, Budaya, Dan Tradisi Sosial. Kencana.

Yusuf, H. (2016). Urgensi Filsafat Dalam Kehidupan Masyarakat Kontemporer: Tinjauan Filsafat Islam terhadap Fungsi Moral dan Agama. Jurnal Theologia, 27(1), 51–72. https://doi.org/10.21580/teo.2016.27.1.926